Rabu, 16 Juni 2021
Kebanyakan hewan, bahkan hampir semuanya, berkomunikasi menggunakan suara. Komunikasi yang sering disebut sebagai vokalisasi ini banyak digunakan dalam ritual perkawinan, teriakan peringatan, dan kegiatan sosial lain yang dilakukan oleh kelompok-kelompok hewan. Suara-suara pada hewan berperan layaknya bahasa-bahasa pada manusia. Dengan kata lain, vokalisasi dapat diartikan sebagai "bahasa hewan".
Setiap hewan akan menghasilkan suara yang berbeda dengan tingkat kenyaringan berbeda pula. Tingkat kenyaringan suara hewan diukur dalam satuan tekanan suara desibel (dB). Tahukah kamu bahwa beberapa hewan memiliki suara yang sangat keras dan nyaring? Berikut ini adalah daftar 10 hewan dengan suara peling keras di dunia.
10. Hiena
Kenyaringan Suara : 112 dB
Hewan yang mirip anjing pemakan bangkai ini terlihat sangat menjengkelkan. Seringkali terlihat merebut hasil buruan hewan lainnya seperti singa dan anjing hutan, heina juga terlihat semakin menyebalkan karena suaranya yang terkesan bising dan gaduh.
Heina akan mengeluarkan suara seperti "tertawa" dalam beberapa kondisi, seperti saat diserang dan saat menemukan makanan. Terkadang heina mengeluarkan suara yang keras, yaitu sekitar 112 desibel.
9. Kuda Nil
Kenyaringan Suara : 110 dB
Makhluk besar ini selain terlihat menyeramkan dan berbahaya juga memiliki suara yang cukup keras. Saat membuka mulut dan melenguh, kuda nil mampu menghasilkan suara dengan tingkat kenyaringan mencapai 110 desibel.
Fakta unik yang jarang diketahui oleh kabanyakan orang adalah bahwa kuda nil merupakan salah satu hewan terbesar di dunia. Bobotnya bisa mencapai 3200 Kg membuatnya menjadi hewan terbesar di darat setelah gajah dan badak.
8. Singa
Kenyaringan Suara : 114 dB
Pernahkah kamu menonton film animasi The Lion King? Jika pernah, maka kamu tidak akan asing dengan sosok Simba. Ia merupakan singa Afrika yang menjadi sosok utama dalam film tersebut. Simba digambarkan sebagai singa tangguh dengan auman yang sangat keras. Gambaran ini sesuai dengan kenyataan bahwa singa memang memiliki suara yang sangat keras.
Seekor singa jantan biasanya akan mengeluarkan auman keras ebagai tanda bahwa ia mendominasi dan menguasai wilayah tersebut. Singa adalah hewan dengan suara paling keras pada urutan ke-8 dengan tingkat kenyaringan mencapai 114 desibel.
7. Serigala
Kenyaringan Suara : 115 dB
Spesies hewan yang berkerabat dekat dengan anjing ini seringkali ditampilkan sebagai hewan liar yang menakutkan. Selain karena kebuasannya, lolongannya yang keras dan panjang dianggap sebagai pertanda buruk oleh beberapa orang.
Jenis serigala abu-abu adalah jenis serigala nokturnal yang paling aktif di malam hari. Kenyaringan lolongan serigala abu-abu adalah sekitar 115 desibel yang mendudukkannya pada posisi ke-7 hewan dengan suara paling keras di dunia.
6. Gajah
Kenyaringan Suara : 117 dB
Gajah adalah salah satu hewan cerdas di muka bumi. Mereka mampu melakukan banyak hal dan sering dilatih untuk pertunjukan sirkus. Volume otak gajah yang besar mempengaruhi tingkat kecerdasan hewan darat terbesar ini.
Dalam berkomunikasi antar sesamanya, gajah menggunakan suara dengan berbagai variasi seperti mendengus dan mengeluarkan suara seperti terompet. Dalam keadaan marah atau merasa terancam, gajah menghasilkan suara yang cukup keras, yaitu sekitar 117 desibel.
5. Garengpung
Kenyaringan Suara : 120 dB
Garengpung atau dikenal juga dengan tonggeret adalah serangga yang mengeluarkan suara nyaring dan lama. Biasanya pada akhir musim penghujan, garengpung banyak bermunculan dan "bernyanyi".
Garengpung akan mengeluarkan bunyi nyaring ketika melakukan ritual perkawinan. Suara yang dihasilkan serangga ini mencapai tingkat kenyaringan 120 desibel. Kecil-kecil nyaring juga ya?
4. Gajah Laut
Kenyaringan Suara : 126 dB
Sebernarnya hewan ini adalah sejenis anjing laut dari spesies terbesar. Karena memiliki tubuh terbesar diantara jenis anjing laut lainnya serta memiliki yang panjang dan terkulai mirip belalai, hewan ini lebih dikenal dengan nama gajah laut.
Dengan belalainya yang unik, gajah laut sering mengaum dengan keras. Auman gajah laut akan sering terjadi ketika musim kawin tiba. Berada di peringkat empat sebagai hewan dengan suara paling keras di dunia, gajah laut memiliki tekanan suara hingga 126 desibel.
3. Monyet Howler
Kenyaringan Suara : 140 dB
Primata endemik Amerika Tengah dan Amerika Selatan ini merupakan monyet dengan suara paling keras di dunia. Monyet dengan ekor prehensil ini terkenal sebagai monyet yang gaduh dan berisik.
Setiap pagi dan sore monyet howler meraung-raung bersama. Tenggorokannya yang menggembung seperti balon membantunya untuk menghasilkan suara yang keras. Raungan monyet howler digunakan untuk menakut-nakuti monyet atau hewan lain yang berada dalam wilayah kekuasaannya.
2. Udang Pistol
Kenyaringan Suara : 218 dB
Alpheidae atau dikenal juga dengan udang pistol adalah udang yang banyak ditemukan di wilayah Pasifik Barat. udang ini memiliki capit yang kuat dan mematikan bagi mangsanya.
Capit udang pistol memiliki desain khusus. Ketika menangkap buruannya, capit udang pistol menutup dengan sangat cepat hingga menghasilkan gelembung kavitasi. Gelembung ini memiliki kecepatan 100 Km/jam dan menghasilkan suara yang mencapai 218 desibel.
1. Paus
Kenyaringan Suara : 230 dB
Tidak hanya menjadi hewan terbesar di muka bumi, paus juga menjadi hewan dengan suara paling keras di dunia. Dalam hal ini paus sperma atau paus kepala kotak lah yang memiliki suara dengan tingkat kenyaringan tertinggi, yaitu sekitar 230 desibel. Maruta Satya Juni 16, 2021 Elebrary Indonesia
10 Hewan dengan Suara Paling Keras di Dunia
Posted by
Maruta Satya on Rabu, 16 Juni 2021
Kebanyakan hewan, bahkan hampir semuanya, berkomunikasi menggunakan suara. Komunikasi yang sering disebut sebagai vokalisasi ini banyak digunakan dalam ritual perkawinan, teriakan peringatan, dan kegiatan sosial lain yang dilakukan oleh kelompok-kelompok hewan. Suara-suara pada hewan berperan layaknya bahasa-bahasa pada manusia. Dengan kata lain, vokalisasi dapat diartikan sebagai "bahasa hewan".
Setiap hewan akan menghasilkan suara yang berbeda dengan tingkat kenyaringan berbeda pula. Tingkat kenyaringan suara hewan diukur dalam satuan tekanan suara desibel (dB). Tahukah kamu bahwa beberapa hewan memiliki suara yang sangat keras dan nyaring? Berikut ini adalah daftar 10 hewan dengan suara peling keras di dunia.
10. Hiena
Kenyaringan Suara : 112 dB
Hewan yang mirip anjing pemakan bangkai ini terlihat sangat menjengkelkan. Seringkali terlihat merebut hasil buruan hewan lainnya seperti singa dan anjing hutan, heina juga terlihat semakin menyebalkan karena suaranya yang terkesan bising dan gaduh.
Heina akan mengeluarkan suara seperti "tertawa" dalam beberapa kondisi, seperti saat diserang dan saat menemukan makanan. Terkadang heina mengeluarkan suara yang keras, yaitu sekitar 112 desibel.
9. Kuda Nil
Kenyaringan Suara : 110 dB
Makhluk besar ini selain terlihat menyeramkan dan berbahaya juga memiliki suara yang cukup keras. Saat membuka mulut dan melenguh, kuda nil mampu menghasilkan suara dengan tingkat kenyaringan mencapai 110 desibel.
Fakta unik yang jarang diketahui oleh kabanyakan orang adalah bahwa kuda nil merupakan salah satu hewan terbesar di dunia. Bobotnya bisa mencapai 3200 Kg membuatnya menjadi hewan terbesar di darat setelah gajah dan badak.
8. Singa
Kenyaringan Suara : 114 dB
Pernahkah kamu menonton film animasi The Lion King? Jika pernah, maka kamu tidak akan asing dengan sosok Simba. Ia merupakan singa Afrika yang menjadi sosok utama dalam film tersebut. Simba digambarkan sebagai singa tangguh dengan auman yang sangat keras. Gambaran ini sesuai dengan kenyataan bahwa singa memang memiliki suara yang sangat keras.
Seekor singa jantan biasanya akan mengeluarkan auman keras ebagai tanda bahwa ia mendominasi dan menguasai wilayah tersebut. Singa adalah hewan dengan suara paling keras pada urutan ke-8 dengan tingkat kenyaringan mencapai 114 desibel.
7. Serigala
Kenyaringan Suara : 115 dB
Spesies hewan yang berkerabat dekat dengan anjing ini seringkali ditampilkan sebagai hewan liar yang menakutkan. Selain karena kebuasannya, lolongannya yang keras dan panjang dianggap sebagai pertanda buruk oleh beberapa orang.
Jenis serigala abu-abu adalah jenis serigala nokturnal yang paling aktif di malam hari. Kenyaringan lolongan serigala abu-abu adalah sekitar 115 desibel yang mendudukkannya pada posisi ke-7 hewan dengan suara paling keras di dunia.
6. Gajah
Kenyaringan Suara : 117 dB
Gajah adalah salah satu hewan cerdas di muka bumi. Mereka mampu melakukan banyak hal dan sering dilatih untuk pertunjukan sirkus. Volume otak gajah yang besar mempengaruhi tingkat kecerdasan hewan darat terbesar ini.
Dalam berkomunikasi antar sesamanya, gajah menggunakan suara dengan berbagai variasi seperti mendengus dan mengeluarkan suara seperti terompet. Dalam keadaan marah atau merasa terancam, gajah menghasilkan suara yang cukup keras, yaitu sekitar 117 desibel.
5. Garengpung
Kenyaringan Suara : 120 dB
Garengpung atau dikenal juga dengan tonggeret adalah serangga yang mengeluarkan suara nyaring dan lama. Biasanya pada akhir musim penghujan, garengpung banyak bermunculan dan "bernyanyi".
Garengpung akan mengeluarkan bunyi nyaring ketika melakukan ritual perkawinan. Suara yang dihasilkan serangga ini mencapai tingkat kenyaringan 120 desibel. Kecil-kecil nyaring juga ya?
4. Gajah Laut
Kenyaringan Suara : 126 dB
Sebernarnya hewan ini adalah sejenis anjing laut dari spesies terbesar. Karena memiliki tubuh terbesar diantara jenis anjing laut lainnya serta memiliki yang panjang dan terkulai mirip belalai, hewan ini lebih dikenal dengan nama gajah laut.
Dengan belalainya yang unik, gajah laut sering mengaum dengan keras. Auman gajah laut akan sering terjadi ketika musim kawin tiba. Berada di peringkat empat sebagai hewan dengan suara paling keras di dunia, gajah laut memiliki tekanan suara hingga 126 desibel.
3. Monyet Howler
Kenyaringan Suara : 140 dB
Primata endemik Amerika Tengah dan Amerika Selatan ini merupakan monyet dengan suara paling keras di dunia. Monyet dengan ekor prehensil ini terkenal sebagai monyet yang gaduh dan berisik.
Setiap pagi dan sore monyet howler meraung-raung bersama. Tenggorokannya yang menggembung seperti balon membantunya untuk menghasilkan suara yang keras. Raungan monyet howler digunakan untuk menakut-nakuti monyet atau hewan lain yang berada dalam wilayah kekuasaannya.
2. Udang Pistol
Kenyaringan Suara : 218 dB
Alpheidae atau dikenal juga dengan udang pistol adalah udang yang banyak ditemukan di wilayah Pasifik Barat. udang ini memiliki capit yang kuat dan mematikan bagi mangsanya.
Capit udang pistol memiliki desain khusus. Ketika menangkap buruannya, capit udang pistol menutup dengan sangat cepat hingga menghasilkan gelembung kavitasi. Gelembung ini memiliki kecepatan 100 Km/jam dan menghasilkan suara yang mencapai 218 desibel.
1. Paus
Kenyaringan Suara : 230 dB
Tidak hanya menjadi hewan terbesar di muka bumi, paus juga menjadi hewan dengan suara paling keras di dunia. Dalam hal ini paus sperma atau paus kepala kotak lah yang memiliki suara dengan tingkat kenyaringan tertinggi, yaitu sekitar 230 desibel.
Setiap hewan akan menghasilkan suara yang berbeda dengan tingkat kenyaringan berbeda pula. Tingkat kenyaringan suara hewan diukur dalam satuan tekanan suara desibel (dB). Tahukah kamu bahwa beberapa hewan memiliki suara yang sangat keras dan nyaring? Berikut ini adalah daftar 10 hewan dengan suara peling keras di dunia.
10. Hiena
Kenyaringan Suara : 112 dB
Hewan yang mirip anjing pemakan bangkai ini terlihat sangat menjengkelkan. Seringkali terlihat merebut hasil buruan hewan lainnya seperti singa dan anjing hutan, heina juga terlihat semakin menyebalkan karena suaranya yang terkesan bising dan gaduh.
Heina akan mengeluarkan suara seperti "tertawa" dalam beberapa kondisi, seperti saat diserang dan saat menemukan makanan. Terkadang heina mengeluarkan suara yang keras, yaitu sekitar 112 desibel.
9. Kuda Nil
Kenyaringan Suara : 110 dB
Makhluk besar ini selain terlihat menyeramkan dan berbahaya juga memiliki suara yang cukup keras. Saat membuka mulut dan melenguh, kuda nil mampu menghasilkan suara dengan tingkat kenyaringan mencapai 110 desibel.
Fakta unik yang jarang diketahui oleh kabanyakan orang adalah bahwa kuda nil merupakan salah satu hewan terbesar di dunia. Bobotnya bisa mencapai 3200 Kg membuatnya menjadi hewan terbesar di darat setelah gajah dan badak.
8. Singa
Kenyaringan Suara : 114 dB
Pernahkah kamu menonton film animasi The Lion King? Jika pernah, maka kamu tidak akan asing dengan sosok Simba. Ia merupakan singa Afrika yang menjadi sosok utama dalam film tersebut. Simba digambarkan sebagai singa tangguh dengan auman yang sangat keras. Gambaran ini sesuai dengan kenyataan bahwa singa memang memiliki suara yang sangat keras.
Seekor singa jantan biasanya akan mengeluarkan auman keras ebagai tanda bahwa ia mendominasi dan menguasai wilayah tersebut. Singa adalah hewan dengan suara paling keras pada urutan ke-8 dengan tingkat kenyaringan mencapai 114 desibel.
7. Serigala
Kenyaringan Suara : 115 dB
Spesies hewan yang berkerabat dekat dengan anjing ini seringkali ditampilkan sebagai hewan liar yang menakutkan. Selain karena kebuasannya, lolongannya yang keras dan panjang dianggap sebagai pertanda buruk oleh beberapa orang.
Jenis serigala abu-abu adalah jenis serigala nokturnal yang paling aktif di malam hari. Kenyaringan lolongan serigala abu-abu adalah sekitar 115 desibel yang mendudukkannya pada posisi ke-7 hewan dengan suara paling keras di dunia.
6. Gajah
Kenyaringan Suara : 117 dB
Gajah adalah salah satu hewan cerdas di muka bumi. Mereka mampu melakukan banyak hal dan sering dilatih untuk pertunjukan sirkus. Volume otak gajah yang besar mempengaruhi tingkat kecerdasan hewan darat terbesar ini.
Dalam berkomunikasi antar sesamanya, gajah menggunakan suara dengan berbagai variasi seperti mendengus dan mengeluarkan suara seperti terompet. Dalam keadaan marah atau merasa terancam, gajah menghasilkan suara yang cukup keras, yaitu sekitar 117 desibel.
5. Garengpung
Kenyaringan Suara : 120 dB
Garengpung atau dikenal juga dengan tonggeret adalah serangga yang mengeluarkan suara nyaring dan lama. Biasanya pada akhir musim penghujan, garengpung banyak bermunculan dan "bernyanyi".
Garengpung akan mengeluarkan bunyi nyaring ketika melakukan ritual perkawinan. Suara yang dihasilkan serangga ini mencapai tingkat kenyaringan 120 desibel. Kecil-kecil nyaring juga ya?
4. Gajah Laut
Kenyaringan Suara : 126 dB
Sebernarnya hewan ini adalah sejenis anjing laut dari spesies terbesar. Karena memiliki tubuh terbesar diantara jenis anjing laut lainnya serta memiliki yang panjang dan terkulai mirip belalai, hewan ini lebih dikenal dengan nama gajah laut.
Dengan belalainya yang unik, gajah laut sering mengaum dengan keras. Auman gajah laut akan sering terjadi ketika musim kawin tiba. Berada di peringkat empat sebagai hewan dengan suara paling keras di dunia, gajah laut memiliki tekanan suara hingga 126 desibel.
3. Monyet Howler
Kenyaringan Suara : 140 dB
Primata endemik Amerika Tengah dan Amerika Selatan ini merupakan monyet dengan suara paling keras di dunia. Monyet dengan ekor prehensil ini terkenal sebagai monyet yang gaduh dan berisik.
Setiap pagi dan sore monyet howler meraung-raung bersama. Tenggorokannya yang menggembung seperti balon membantunya untuk menghasilkan suara yang keras. Raungan monyet howler digunakan untuk menakut-nakuti monyet atau hewan lain yang berada dalam wilayah kekuasaannya.
2. Udang Pistol
Kenyaringan Suara : 218 dB
Alpheidae atau dikenal juga dengan udang pistol adalah udang yang banyak ditemukan di wilayah Pasifik Barat. udang ini memiliki capit yang kuat dan mematikan bagi mangsanya.
Capit udang pistol memiliki desain khusus. Ketika menangkap buruannya, capit udang pistol menutup dengan sangat cepat hingga menghasilkan gelembung kavitasi. Gelembung ini memiliki kecepatan 100 Km/jam dan menghasilkan suara yang mencapai 218 desibel.
1. Paus
Kenyaringan Suara : 230 dB
Tidak hanya menjadi hewan terbesar di muka bumi, paus juga menjadi hewan dengan suara paling keras di dunia. Dalam hal ini paus sperma atau paus kepala kotak lah yang memiliki suara dengan tingkat kenyaringan tertinggi, yaitu sekitar 230 desibel.