Home
  • Dunia
  • Elebraria
  • Profil
    • Fiksi
    • Mitologi
    • Negara
  • Sains
  • Top 10
    • Arsitektur
    • Hewan
    • Orang
    • Lain-lain
    • Seni Budaya
    • Teknologi
    • Tempat
    • Tumbuhan
  • Quiz
Elebrary.com - Your Future Library
Beranda  ›  Elebraria

Jumat, 23 April 2021

Serangga adalah kelompok hewan invertebrata atau avertebrata yang paling beragam. Diperkirakan ada sekitar 6-10 juta spesies serangga yang ada di Bumi. Jumlah ini sangat besar jika dibandingkan jumlah spesies hewan lainnya. Jenis hewan yang masuk ke dalam filum Arthropoda dan kelas Insecta atau Hexopoda ini dapat diketahui dengan mudah dari ciri-cirinya. Diantaranya adalah tubuhnya yang tersegmentasi menjadi tiga bagian, yaitu kepala, dada, dan perut. Selain itu, serangga juga memiliki mata majemuk dan sepasang antena yang membedakannya dengan organisme lain.

Flying insects, serangga terbang, flying bees, lebah
Beberapa jenis serangga memiliki sayap yang membuat mereka bisa terbang. Namun tidak semua serangga memilikinya. Oleh karena itu berdasarkan ada atau tidaknya sayap, serangga diklasifikasikan menjadi dua, yaitu Apterygota (serangga tanpa sayap) dan Pterygota (serangga bersayap). Lalu serangga apakah yang bisa terbang? Berikut ini adalah saftar serangga yang memiliki sayap dan kemampuang untuk terbang.

1. Ordo Odonata

Capung
Salah satu jenis serangga yang bisa terbang adalah serangga-serangga yang tergabung dalam ordo Odonata. Serangga Odonata termasuk ke dalam hewan karnivora, karena memakan hewan lainnya. Diperkirakan ada sekitar 5000 spesies serangga Odonata di seluruh penjuru dunia. Serangga Odonata memiliki beberapa ciri-ciri, diantaranya adalah memiliki rahang bergigi dan mata sangat besar, ditemukan di daerah tropis, dan biasanya banyak dijumpai di daerah-daerah yang dekat dengan air tawar. Contoh serangga Odonata adalah capung.

2. Ordo Plecoptera

Plecoptera
Serangga Plecoptera adalah serangga yang memiliki sayap terlipat. Sayap yang terlipat tersebut berada di bawah sepasang sayap luarnya. Ordo Plecoptera terdiri dari 9 famili dengan 3000 spesies yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Ciri-ciri Plecoptera antara lain adalah memiliki warna yang pudar dan berberapa diantaranya memiliki sayap seperti selaput. Contoh serangga Plecoptera adalah Diamphipnoa annulata, Cosmioperla wongoonoo, dan Thaumatoperla robusta.

3. Ordo Orthoptera
Orthoptera
Serangga yang memiliki kemampuan untuk terbang selanjutnya adalah serangga-serangga dari ordo Orthoptera. Serangga Orhoptera biasanya mengeluarkan bunyi dengan menggesekkan sayap-sayapnya satu sama lain atau dengan kaki belakangnya. Orthoptera juga merupakan serangga yang mengalami metamorfosis tidak lengkap. Contoh-contoh serangga Orthoptera adalah belalang dan jengkerik.

4. Ordo Dictyoptera

Dictyoptera
Dictyoptera adalah superordo yang mencakup dua ordo serangga, yaitu Ordo Blattodea dan Mantodea. Serangga yang termasuk ke dalam Blattodea adalah kecoa, sedangkan contoh serangga Mantodea adalah belalang sentadu (belalang sembah). Serangga-serangga Dictyoptera memiliki kemampuan untuk terbang.

5. Ordo Phasmida
Phasmida
Serangga Phasmida selain bisa terbang juga mempunyai keahlian berkamuflase. Tubuh serangga Phasmida sangat mirip dengan lingkungannya.  Serangga daun dan serangga tongkat adalah contoh dari serangga dalam ordo Phasmida. Hingga sekarang terdapat kurang lebih 3000 spesies yang tergabung dalam ordo ini.

6. Ordo Hemiptera
Hemiptera
Hemiptera adalah serangga yang mempunyai kemampuan terbang selanjutnya. Mereka memiliki sayap depan yang pangkalnya keras seperti kulit, sedangkan bagian belakang sayapnya sangat tipis seperti membran. Contoh serangga Hemiptera adalah kepik, walang sangit, tonggeret, dan kutu daun.

7. Ordo Lepidoptera
Lepidoptera
Ordo Lepidoptera meliputi serangga-serangga dengan sayap bersisik. Biasanya serangga Lepidoptera memiliki sayap dengan warna-warna yang cerah. Semua jenis kupu-kupu dan ngegat termasuk ke dalam ordo ini.

8. Ordo Coleoptera

Coleoptera
Kumbang dan kunang-kunang adalah kelompok serangga dengan kemampuan terbang dari ordo Coleoptera. Serangga terbang dari ordo Coleptera memiliki ciri sayap depan yang keras dan tebal sedangkan sayap belakangnya seperti selaput.

9. Ordo Diptera
Diptera
Serangga Diptera adalah serangga yang bisa terbang dengan sayap yang berbentuk seperti selaput. Biasanya mereka hidup berkelompok dan memiliki seekor ratu. Contoh serangga diptera adalah semut, lebah, dan tawon.

10. Ordo Isoptera

Isoptera
Spesies serangga  yang paling dikenal dari ordo Isoptera adalah rayap. Peran serangga Isoptera sangat penting dalam penguraian materdi di dalam ekosistem hutan. Rayap yang mengalami metamorfosis menjadi laron memiliki kemampuan untuk terbang.

11. Ordo Trichoptera
Trichoptera
Trichoptera dikenal juga dengan lalat caddis (caddisfly), yaitu insekta yang dalam daur hidupnya melibatkan dua ekosistem berbeda. Serangga dari Ordo Trichoptera merupakan serangga yang bermetamorfosis dengan sempurna. Contoh serangga Trichoptera adalah Hydrobiosidae (Atopsyche), Calamoceratidae (Phylloicus), Xiphocentronidae (Xipocentron), dan Leptoceridae (Nectopsyche).

12. Ordo Ephemeroptera

Ephemeroptera
Serangga dengan kemampuan terbang terakhir adalah serangga dari ordo Ephemeroptera. Serangga ini memiliki siklus hidup yang pendek. Ciri-ciri serangga Ephemeroptera adalah tubuhnya yang lunak dan memanjang dengan dua pasang sayap. Sayap depannya lebar sedangkan sayap belakangnya berbentuk kecil dan bulat. Contoh serangga Ephemeroptera adalah Hexagenia limbata dan Ephemera.

Maruta Satya April 23, 2021 Elebrary Indonesia

Daftar Serangga yang Memiliki Kemampuan untuk Terbang

Posted by Maruta Satya on Jumat, 23 April 2021
Serangga adalah kelompok hewan invertebrata atau avertebrata yang paling beragam. Diperkirakan ada sekitar 6-10 juta spesies serangga yang ada di Bumi. Jumlah ini sangat besar jika dibandingkan jumlah spesies hewan lainnya. Jenis hewan yang masuk ke dalam filum Arthropoda dan kelas Insecta atau Hexopoda ini dapat diketahui dengan mudah dari ciri-cirinya. Diantaranya adalah tubuhnya yang tersegmentasi menjadi tiga bagian, yaitu kepala, dada, dan perut. Selain itu, serangga juga memiliki mata majemuk dan sepasang antena yang membedakannya dengan organisme lain.
Flying insects, serangga terbang, flying bees, lebah
Beberapa jenis serangga memiliki sayap yang membuat mereka bisa terbang. Namun tidak semua serangga memilikinya. Oleh karena itu berdasarkan ada atau tidaknya sayap, serangga diklasifikasikan menjadi dua, yaitu Apterygota (serangga tanpa sayap) dan Pterygota (serangga bersayap). Lalu serangga apakah yang bisa terbang? Berikut ini adalah saftar serangga yang memiliki sayap dan kemampuang untuk terbang.

1. Ordo Odonata

Capung
Salah satu jenis serangga yang bisa terbang adalah serangga-serangga yang tergabung dalam ordo Odonata. Serangga Odonata termasuk ke dalam hewan karnivora, karena memakan hewan lainnya. Diperkirakan ada sekitar 5000 spesies serangga Odonata di seluruh penjuru dunia. Serangga Odonata memiliki beberapa ciri-ciri, diantaranya adalah memiliki rahang bergigi dan mata sangat besar, ditemukan di daerah tropis, dan biasanya banyak dijumpai di daerah-daerah yang dekat dengan air tawar. Contoh serangga Odonata adalah capung.

2. Ordo Plecoptera

Plecoptera
Serangga Plecoptera adalah serangga yang memiliki sayap terlipat. Sayap yang terlipat tersebut berada di bawah sepasang sayap luarnya. Ordo Plecoptera terdiri dari 9 famili dengan 3000 spesies yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Ciri-ciri Plecoptera antara lain adalah memiliki warna yang pudar dan berberapa diantaranya memiliki sayap seperti selaput. Contoh serangga Plecoptera adalah Diamphipnoa annulata, Cosmioperla wongoonoo, dan Thaumatoperla robusta.

3. Ordo Orthoptera
Orthoptera
Serangga yang memiliki kemampuan untuk terbang selanjutnya adalah serangga-serangga dari ordo Orthoptera. Serangga Orhoptera biasanya mengeluarkan bunyi dengan menggesekkan sayap-sayapnya satu sama lain atau dengan kaki belakangnya. Orthoptera juga merupakan serangga yang mengalami metamorfosis tidak lengkap. Contoh-contoh serangga Orthoptera adalah belalang dan jengkerik.

4. Ordo Dictyoptera

Dictyoptera
Dictyoptera adalah superordo yang mencakup dua ordo serangga, yaitu Ordo Blattodea dan Mantodea. Serangga yang termasuk ke dalam Blattodea adalah kecoa, sedangkan contoh serangga Mantodea adalah belalang sentadu (belalang sembah). Serangga-serangga Dictyoptera memiliki kemampuan untuk terbang.

5. Ordo Phasmida
Phasmida
Serangga Phasmida selain bisa terbang juga mempunyai keahlian berkamuflase. Tubuh serangga Phasmida sangat mirip dengan lingkungannya.  Serangga daun dan serangga tongkat adalah contoh dari serangga dalam ordo Phasmida. Hingga sekarang terdapat kurang lebih 3000 spesies yang tergabung dalam ordo ini.

6. Ordo Hemiptera
Hemiptera
Hemiptera adalah serangga yang mempunyai kemampuan terbang selanjutnya. Mereka memiliki sayap depan yang pangkalnya keras seperti kulit, sedangkan bagian belakang sayapnya sangat tipis seperti membran. Contoh serangga Hemiptera adalah kepik, walang sangit, tonggeret, dan kutu daun.

7. Ordo Lepidoptera
Lepidoptera
Ordo Lepidoptera meliputi serangga-serangga dengan sayap bersisik. Biasanya serangga Lepidoptera memiliki sayap dengan warna-warna yang cerah. Semua jenis kupu-kupu dan ngegat termasuk ke dalam ordo ini.

8. Ordo Coleoptera

Coleoptera
Kumbang dan kunang-kunang adalah kelompok serangga dengan kemampuan terbang dari ordo Coleoptera. Serangga terbang dari ordo Coleptera memiliki ciri sayap depan yang keras dan tebal sedangkan sayap belakangnya seperti selaput.

9. Ordo Diptera
Diptera
Serangga Diptera adalah serangga yang bisa terbang dengan sayap yang berbentuk seperti selaput. Biasanya mereka hidup berkelompok dan memiliki seekor ratu. Contoh serangga diptera adalah semut, lebah, dan tawon.

10. Ordo Isoptera

Isoptera
Spesies serangga  yang paling dikenal dari ordo Isoptera adalah rayap. Peran serangga Isoptera sangat penting dalam penguraian materdi di dalam ekosistem hutan. Rayap yang mengalami metamorfosis menjadi laron memiliki kemampuan untuk terbang.

11. Ordo Trichoptera
Trichoptera
Trichoptera dikenal juga dengan lalat caddis (caddisfly), yaitu insekta yang dalam daur hidupnya melibatkan dua ekosistem berbeda. Serangga dari Ordo Trichoptera merupakan serangga yang bermetamorfosis dengan sempurna. Contoh serangga Trichoptera adalah Hydrobiosidae (Atopsyche), Calamoceratidae (Phylloicus), Xiphocentronidae (Xipocentron), dan Leptoceridae (Nectopsyche).

12. Ordo Ephemeroptera

Ephemeroptera
Serangga dengan kemampuan terbang terakhir adalah serangga dari ordo Ephemeroptera. Serangga ini memiliki siklus hidup yang pendek. Ciri-ciri serangga Ephemeroptera adalah tubuhnya yang lunak dan memanjang dengan dua pasang sayap. Sayap depannya lebar sedangkan sayap belakangnya berbentuk kecil dan bulat. Contoh serangga Ephemeroptera adalah Hexagenia limbata dan Ephemera.

Other Articles

  • Daftar Nama Dewa-dewi dalam Mitologi Hindu
  • Siwa (Mitologi Hindu)
  • Hukum-hukum Dasar Fisika dan Rumus-rumusnya
  • 10 Negara dengan Populasi Katolik Terbesar di Asia
  • 10 Negara dengan Populasi Syiah Terbesar di Dunia
  • Wisnu (Mitologi Hindu)
  • Brahma (Mitologi Hindu)
  • 10 Negara dengan Jumlah Anggota Pramuka Terbesar di Dunia
  • 10 Negara dengan Populasi Kristen Protestan Terbesar di Dunia
  • Daftar Nama Dewa-dewi dalam Mitologi Mesir

About / Kontak / Privacy
Copyright © Elebrary. All rights reserved